20 Keajaiban madu untuk tubuh



Sudah sejak lama madu digunakan sebagai pengobatan dan kecantikan. Madu memang mempunyai jutaan khasiat yang menakjubkan untuk kesehatan. Yuk simak keajaiban madu lainnya untuk tubuh, dilansir healthmeup.


  • Madu kaya senyawa humektan. Hal ini membantu mempertahankan kadar air dalam kulit dan mengembalikan elastisitasnya, sehingga membuat kulit lentur.
  • Madu membantu mengangkat sel kulit mati dan mencegah munculnya keriput.
  • Antibakteri dan antimikroba pada madu membantu mencegah pertumbuhan bakteri tertentu. Sehingga digunakan untuk mengobati luka bakar dan lecet.
  • Madu membantu membersihkan luka,mengurangi bau dan nanah dan meningkatkan penyembuhan cepat.
  • Madu digunakan untuk mengobati kulit rusak dan regenerasi sel-sel kulit baru. Madu efektif menyembuhkan eksim, dermatitis dan gangguan kulit lainnya.
  • Sifat anti-jamur dalam madu, dapat membantu menyembuhkan infeksi pada kaki
  • Madu sarat dengan antioksidan alami, yang membantu melindungi kulit dari kerusakan ultraviolet.
  • Madu dapat digunakan sebagai tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar matahari.
  • Madu bisa menembus lapisan atas kulit, jadi dapat mengelupas kotoran. Serta membantu melawan infeksi dan mencegah masalah jerawat.
  • Madu adalah pelembap kulit yang baik dan efektif meremajakan kulit.
  • Penerapan madu pada bibir pecah-pecah dan keriput akan membuat mereka sangat halus dan lembut.
  • Madu terdiri dari gula seperti glukosa dan fruktosa dan mineral seperti magnesium, kalium, kalsium, natrium klor, belerang, besi, dan fosfat.
  • Madu mengandung vitamin B1, B2, C, B6, B5 dan B3, yodium, dan seng.
  • Madu dapat meningkatkan daya tahan dan mengurangi kelelahan otot.
  • Madu membantu pada wanita yang mengalami morning sickness saat hamil.
  • Konsumsi madu secara teratur akan meningkatkan penyerapan kalsium dan jumlah hemoglobin yang membantu untuk melawan anemia.
  • Madu membantu menurunkan kolesterol serta meningkatkan HDL (kolesterol baik).
  • Madu membantu membersihkan sistem pernapasan dari lendir.
  • Madu membantu memodulasi sistem kekebalan tubuh, mencegah terulangnya infeksi.
  • Madu memainkan peran penting dalam mengelola obesitas. Madu membantu mempercepat metabolisme yang pada gilirannya membantu tubuh lebih banyak membakar lemak.
Nah, banyak banget kan manfaat madu untuk tubuh kita? Apa Anda masih ragu dengan keunggulan madu?


READ MORE - 20 Keajaiban madu untuk tubuh

Manfaat Madu Ditinjau dari Sisi Medis



Madu dikenal memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehatan dan kecantikan. Cairan manis yang diproduksi oleh lebah ini pun akhirnya digunakan sebagai obat tradisional yang dipercaya bisa mengatasi berbagai kondisi. 

Benarkah anggapan tersebut jika dipandang dari segi medis?

Madu terdiri dari beberapa kandungan, di antaranya air, karbohidrat, vitamin seperti vitamin B dan C, mineral seperti kalsium, zat besi, dan sodium.
Masyarakat kerap memanfaatkan madu sebagai obat untuk meredakan batuk, alergi, diare, dan asma. Tidak hanya itu, sebagian orang juga ada yang memanfaatkannya untuk berbagai permasalahan kulit, seperti mengatasi jerawat, meredakan kulit gatal, dan menyembuhkan luka.
Jika Anda tertarik menggunakan madu sebagai obat tradisional, ada baiknya Anda mengetahui manfaat madu yang sebenarnya dari ranah medis. Berikut ini penjelasan mengenai manfaat madu dari segi medis.
Batuk. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa rasa manis pada madu bisa memicu produksi air liur dan lendir. Hal tersebut bisa membasahi tenggorokan sehingga meredakan batuk. Mengonsumsi madu sebelum tidur mungkin bisa mengurangi batuk pada orang dewasa dan anak-anak yang berusia dua tahun ke atas. Khasiat madu sepertinya bisa disamakan dengan obat batuk yang mengandung dextromethorphan.
Penyembuhan luka. Anda bisa mencoba mengoleskan madu olahan atau krim mengandung madu pada kulit yang terluka. Sepertinya nutrisi dan bahan kimia lainnya pada madu bisa mempercepat penyembuhan luka dengan cara mengurangi rasa sakit, mengurangi infeksi, mengurangi nanah, serta bau tidak sedap pada luka. Jenis-jenis luka yang mungkin bisa disembuhkan adalah luka bakar, lecet, luka pascaoperasi, borok kaki kronis, dan bisul.
Diabetes. Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi madu tiap hari mungkin bisa menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Tidak hanya itu, kadar kolesterol dan berat badan penderita diabetes juga mungkin bisa menurun. Namun penurunan tersebut tergolong kecil. Penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
Sariawan akibat radioterapi. Mengonsumsi madu sekitar 20 ml mungkin bisa mengurangi tingkat keparahan sariawan, penurunan berat badan serta nyeri saat menelan akibat radiasi dalam pengobatan kanker di kepala dan leher. Hasil studi klinis juga menyatakan bahwa madu mungkin bisa menurunkan risiko terkena sariawan terkait radioterapi.
Keempat kondisi di atas masih berstatus “mungkin efektif”. Walau ada hasil yang positif, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menyatakan keabsahannya.
Pada beberapa manfaat lainnya, madu terbukti berkhasiat. Meski demikian hasil tersebut didapat hanya dari satu penelitian atau penelitian pada tahap awal saja. Dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui kebenaran manfaat madu dari segi medis. Manfaat yang dimaksud antara lain:
  • Meningkatkan stamina.
  • Mengatasi alergi.
  • Mengurangi kolesterol tinggi.
  • Mengobati diare.
  • Meringankan kondisi setelah operasi mata.
  • Meningkatkan kesuburan.
  • Mengatasi kulit gatal.
  • Mengobati iritasi kulit akibat terbakar matahari.
  • Meringankan asma.
  • Mengatasi masalah kekurangan gizi.

Seaman Apakah Madu?

Jika dikonsumsi dan dioles ke kulit dengan dosis yang tepat, kemungkinan besar madu aman. Anak-anak di atas usia setahun juga secara umum bisa mengonsumsi madu. Tapi sebaiknya hindari memberi madu kepada bayi atau anak di bawah usia setahun untuk menghindari risiko botulisme. Botulisme adalah kondisi keracunan akibat racun yang diproduksi bakteri dan berpotensi fatal.
Terlepas dari itu, perlu diketahui bahwa tidak semua madu aman. Ada jenis madu yang berkemungkinan tidak aman jika dikonsumsi, yaitu madu yang berasal dari nektar Rhododendron. Madu jenis ini berisiko menyebabkan tekanan darah rendah, nyeri dada, dan masalah pada jantung karena madu jenis tersebut mengandung racun.
Kemungkinan madu aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui. Namun demi menjaga keselamatan si Kecil, lebih baik ibu hamil dan menyusui menghindari konsumsi madu.
Bagi Anda yang memiliki alergi serbuk sari, lebih baik hindari mengonsumsi madu karena cairan manis ini terbuat dari serbuk sari yang bisa menyebabkan reaksi alergi.
Jika Anda ingin mengonsumsi madu, ada baiknya untuk memastikan terlebih dahulu apakah produk tersebut sudah terdaftar di BPOM RI atau belum. Perhatikan pula tanggal kedaluarsa yang tercantum pada kemasan. Jika ragu, konsultasikan kepada dokter mengenai konsumsi madu untuk mengobati kondisi tertentu.


READ MORE - Manfaat Madu Ditinjau dari Sisi Medis

Inilah 18 Manfaat Madu yang Jarang Diketahui Banyak Orang, Salah Satunya Untuk Mencegah Kanker!



 Siapa yang tidak kenal dengan bahan alami yang satu ini? Ya, madu adalah salah satu bahan alami yang dihasilkan alam, bahkan disebut-sebut sebagai bahan alami terbaik dalam pengobatan.
Madu adalah cairan berwarna coklat keemasan yang merupakan kumpulan nektar tanaman yang telah bercampur dengan saliva atau air liur lebah dan kemudian disimpan dalam sarangnya. Madu tersusun dari glukosa, fruktosa dan air. Selain itu, madu juga mengandung beberapa senyawa nutrisi yang lain seperti protein, vitamin dan mineral, termasuk niasin, kalsium, tembaga, riboflavin, zat besi, magnesium,potassium dan zinc.
Tidak hanya itu, madu juga mengandung flavonoid dan asam fenolat yang dapat bertindak sebagai senyawa antioksidan.

Segudang manfaat madu yang perlu diketahui

1. Meredakan batuk

Batuk adalah masalah pada sistem pernafasan yang bisa menyerang siapa saja baik anak-anak maupun orang dewasa dan bisa sangat mengganggu bagi penderitanya.
Madu mengandung senyawa aktif antibakteri dan antiviral yang dapat meredakan batuk. Sebuah studi yang dilakukan oleh ilmuwan dari Penn State College of Medicine dan melibatkan 105 anak usia 2 hingga 8 tahun melaporkan bahwa madu dapat mengatasi masalah batuk pada anak-anak yang menderita infeksi saluran nafas bagian atas jika diberikan selama tujuh hari berturut-turut.
Efek yang ditimbulkan madu sama dengan efek obat batuk yang mengandung dextromethorphan. Saat terserang batuk, konsumsilah satu atau dua sendok madu saat sebelum tidur dan setelah bangun tidur.

2. Menghilangkan jerawat

Masalah kulit yang satu ini sering membuat kita jengkel karena membuat kulit wajah kasar dan terkadang menghilangkan bekas yang sulit dihilangkan.
Jerawat timbul karena infeksi bakteri dan penumpukan sel kulit mati pada pori-pori yang menimbulkan peradangan dan benjolan merah pada wajah. Madu mengandung senyawa anti bakteri yang dapat membunuh bakteri P.acne penyebab jerawat sekaligus mengurangi radang dan kemerahan pada kulit wajah.
Cukup oleskan madu langsung pada jerawat selama 15 menit kemudian bilas dengan air hangat, lakukan perawatan ini setiap hari.

3. Mencegah diabetes

Diabetes merupakan penyakit yang banyak diderita masyarakat dewasa ini dan penyakit ini biasanya disebabkan karena pola hidup tidak sehat terutama pada kasus diabetes tipe 2.
Penderita diabetes kehilangan kemampuan untuk mengatur kadar gula dalam darah akibat hormon insulin yang tidak berfungsi secara normal. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis dan gula dapat menyebabkan penyakit diabetes.
Madu mengandung senyawa gula alami yang lebih aman dikonsumsi dibandingkan dengan gula pasir atau sukrosa. Hal ini disebabkan karena indeks glikemiks madu lebih rendah dibandingkan jenis gula lainnya seperti sukrosa sebagaimana disebutkan dalam penelitian Shambaugh et al., pada tahun 1990. Indeks glikemiks atau IG adalah skala yang menyatakan kecepatan suatu makanan dalam meningkatkan kadar gula dalam darah.
Dengan kata lain, mengganti gula dengan madu dapat menurunkan resiko penyakit diabetes dan mengendalikan kadar gula dalam darah.

4. Memperbaiki fungsi saluran cerna

Dalam sistem pencernaan, terdapat bakteri baik atau normal flora yang membantu proses pencernaan makanan seperti bakteri yang hidup pada usus besar.
Tidak hanya kaya akan nutrisi, madu juga mengandung normal flora atau bakteri baik seperti bifidobakteria dan lactobacillus yang dapat meningkatkan jumlah bakteri baik dalam saluran cerna dan mendukung proses pencernaan dalam usus besar.
Bakteri ini juga berfungsi melindungi saluran cerna dari pengaruh buruk bakteri pathogen seperti bakteri penyebab diare, Helycobacter pylori.

5. Memperkuat kekebalan tubuh

Banyak penelitian yang telah membuktikan pengaruh madu terhadap sistem kekebalan tubuh. Berdasarkan penelitian Abuharfeil et al., pada tahun 1999 menyebutkan bahwa madu dapat merangsang pembentukan sel –sel imun seperti sel natural killer, sel limfosit B dan T yang berfungsi dalam menangkal serangan penyakit.
Madu juga dapat merangsang produksi antibodi yang diperlukan dalam proses penyembuhan dalam tubuh, hal ini telah dibuktikan oleh Al-Waili and Haq dalam penelitiannya pada tahun 2004.
Oleh sebab itu, rutin mengkonsumsi madu setiap hari dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mempercepat masa penyembuhan.

6. Menyembuhkan luka

Salah satu manfaat madu adalah untuk menyembuhkan luka. Mengoleskan madu pada luka dapat mempercepat proses penyembuhannya. Madu mengandung antiseptik yakni enzim glukosa oksidase yang mampu mencegah infeksi bakteri pada kulit yang terluka.
Selain itu, senyawa pinocembrin yang merupakan salah satu antioksidan yang terkandung dalam madu juga efektif dalam menangkal infeksi bakteri Staphylococcus aureus yang dapat memperparah luka.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa mereka yang menggunakan madu untuk mengobati luka, sembuh lebih cepat dibandingkan mereka yang mengobati luka dengan menggunakan obat konvensional silver sulfadiazene

7. Meningkatkan stamina

Pada zaman dahulu, para atlit Yunani rutin mengkonsumsi madu dan telur sebelum mereka bertanding di olimpiade untuk meningkatkan stamina dan level energi.
Hal ini kemudian dibuktikan dikemudian hari oleh beberapa ilmuwan dalam sebuah penelitian yang melibatkan 39 orang atlit. Atlit yang diberi asupan protein dan madu dilaporkan memiliki tingkat energi dan stamina yang lebih baik dibandingkan mereka yang hanya memperoleh asupan protein.
Oleh sebab itu, jika ingin memiliki stamina dan energi optimum, rutinlah mengkonsumsi satu sendok madu di pagi hari.

8. Menurunkan kadar kolesterol

Kolesterol jahat adalah musuh bagi jantung dan pembuluh darah. Kolesterol jahat atau yang dikenal dengan istilah Low Density Lipoprotein (LDL) dapat menyumbat pembuluh arteri dan meningkatkan resiko stroke dan penyakit jantung.
Tidak hanya meningkatkan stamina, manfaat madu yang lain adalah untuk menurunkan kadar kolesterol  dalam darah. Hal ini dikarenakan dalam madu itu sendiri mengandung senyawa aktif dan antioksidan yang berperan penting dalam menurunkan kadar kolesterol.
Penelitian menyebutkan bahwa konsumsi madu secara rutin selama dua minggu berturut-turut dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah hingga 8%.

9. Menurunkan resiko penyakit jantung

Penyakit jantung dapat dialami oleh siapa saja bahkan menyebabkan kematian pada usia muda. Berdasarkan data World Health Organization (WHO) angka penderita penyakit jantung meningkat setiap tahunnya dan penyakit ini menempati peringkat pertama sebagai penyebab angka kematian tertinggi di dunia.
Antioksidan yang terkandung dalam madu dapat menangkal efek radikal bebas yang dapat merusak sel jantung serta menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Seperti yang disebutkan sebelumnya, kolesterol jahat dapat terakumulasi dalam dinding pembuluh arteri dan meningkatkan resiko penyakit jantung.
Madu juga mengandung potassium dan zinc yang ikut berperan dalam mengatur detak jantung dan tekanan darah normal.

10. Meredakan demam

Demam tinggi merupakan indikasi bahwa tubuh mengalami gangguan atau gejala penyakit tertentu. Jika tidak segera ditangani, demam dapat menyebabkan kejang dan komplikasi lainnya terutama pada anak-anak.
Madu mengadung senyawa antiinflamasi yang dapat meredakan peradangan sekaligus meningkatkan respon kekebalan dalam tubuh. Minumlah satu atau dua sendok madu dengan air hangat untuk menurunkan demam.

11. Mengobat arthritis

Arthritis adalah penyakit yang muncul akibat peradangan pada sendi dan menyebabkan rasa sakit yang teramat sangat pada penderitanya.
Senyawa anti inflammatori pada madu mampu mencegah terjadinya peradangan pada sendi dan mengobati rasa sakit yang timbul. Penelitian menyebutkan bahwa efek pain killer atau pereda sakit pada madu sama dengan efek yang ditimbulkan oleh obat-obatan pereda nyeri seperti aspirin.

12. Melembabkan kulit dan bibir

Kita sering mendengar cerita bahwa ratu Mesir, Cleopatra rutin menggunakan madu sebagai perawatan kulitnya. Cerita tersebut benar adanya karena madu mengandung nutrisi yang dapat melembabkan dan menghaluskan kulit.
Anda dapat mencampur madu dengan sabun atau masker tubuh yang biasa anda gunakan sebelum mandi. Untuk melembabkan bibir, oleskan madu pada bibir yang kering sebelum tidur.

13. Menguatkan akar rambut

Sama seperti organ tubuh lainnya, rambut memerlukan nutrisi untuk tetap kuat dan sehat. Madu kaya akan nutrisi seperti protein dan vitamin yang dapat menutrisi akar rambut sehingga tidak mudah rontok.
Masker madu yang dicampur dengan gel lidah buaya dapat diaplikasikan pada rambut untuk mengembalikan kelembutan dan kelembabannya, terutama jika rambut mudah patah dan kasar.

14. Membantu menurunkan berat badan

Madu memang mengandung gula dan kalori, akan tetapi jika digunakan dengan benar madu dapat digunakan untuk membantu program penurunan berat badan.
Ganti konsumsi gula tebu atau gula pasir dalam makanan manis dengan madu yang memiliki indeks glikemiks lebih rendah dibandingkan dengan gula tebu atau gula pasir, agar kalori makanan tetap terkontrol dan kadar gula darah tidak naik secara drastis.
Makanan manis dengan indeks glikemiks yang tinggi akan menaikkan kadar gula dalam darah dengan cepat dan merangsang rasa lapar.

15. Mencegah tumor dan kanker

Tidak banyak yang mengetahui bahwa madu dapat mencegah timbulnya tumor dan kanker dalam tubuh. Madu mengandung senyawa antimutagenic yang mampu mencegah zat-zat berbahaya masuk kedalam jaringan dan menyebabkan mutasi sel.
Penelitian menyebutkan bahwa senyawa anti tumor yang ada pada madu dapat memicu apoptosis pada sel tubuh yang rusak serta mencegah proses metastasis sel kanker. Apoptosis adalah mekanisme bunuh diri yang dilakukan oleh sel yang termutasi agar sel tersebut tidak berkembang menjadi penyakit kanker sementara metastasis adalah proses penyebaran sel kanker dari suatu organ ke organ lainnya melalui peredaran darah.

16. Menyegarkan nafas

Kebiasaan berkumur dengan air hangat yang dicampur madu setiap pagi dapat membantu menghilangkan bau nafas yang tidak sedap sekaligus menyegarkan mulut.
Senyawa anti bakteri yang terkandung dalam madu dapat membasmi bakteri dalam rongga mulut yang merupakan penyebab nafas tidak sedap.

17. Meningkatkan nafsu makan

Terkadang kita kehilangan selera makan dikarenakan stress atau hal lainnya dan hal ini bisa mengganggu sistem kerja tubuh.
Madu bisa dikonsumsi untuk mengatasi masalah tersebut karena mampu merangsang produksi hormon ghrelin atau hormon peningkat nafsu makan. Berikan madu secara rutin untuk meningkatkan nafsu makan terutama pada anak-anak yang susah makan.

18. Mencegah kerusakan hati

Konsumsi alkohol berlebih dapat menimbulkan efek negatif dan merusak organ hati dalam jangka waktu tertentu. Madu dapat membantu proses detoksifikasi alkohol atau senyawa ethanol dalam darah.
Penelitian menyebutkan bahwa mengkonsumsi madu setelah minum alkohol mampu mempercepat proses eliminasi ethanol dan menghilangkan efek negatif alkohol dari dalam tubuh.
Madu memang mengandung banyak nutrisi dan manfaat untuk tubuh akan tetapi madu juga mengandung spora dan bakteri yang dapat menyebabkan kontra indikasi seperti keracunan botulisme dan alergi.
Oleh sebab itu, hindari pemberian madu pada balita dibawah usia satu tahun karena sistem kekebalannya belum berfungsi dengan baik. Agar tidak terjadi masalah saat mengkonsumsi madu ada baiknya perhatikan hal-hal berikut ini terutama untuk membedakan madu murni dengan madu campuran :
  1. Pastikan madu yang anda konsumsi adalah madu murni yang terpercaya kualitasnya. Jika anda membeli madu di pasaran maka pilihlah madu dengan merk dan kualitas yang terpercaya. Cek label dan komposisi madu, madu murni hanya mengandung 100% madu dan tanpa tambahan apapun.
  2. Madu asli dapat dibedakan dengan madu palsu dengan beberapa metode. Madu yang asli biasanya memiliki tekstur yang kental, jika dituang kedalam air madu akan menggumpal dibagian bawah gelas dan tidak mudah tercampur dengan air. Madu asli tidak begitu lengket saat disentuh, dan tidak membuat kertas menjadi basah dan berlubang jika dituang dipermukaannya.
  3. Simpan madu pada wadah atau botol yang tertutup rapat dan letakkan pada ruangan bersuhu normal. Sebaiknya hindari menyimpan madu dalam kulkas.
Dengan kandungan nutrisi dan segudang khasiat, anda tidak perlu ragu lagi untuk mengkonsumsi madu serta menyediakannya di rumah. Semoga beberapa manfaat madu yang telah dijelaskan diatas bermanfaat dan kami harap segudang khasiat madu ini bisa anda aplikasikan segera agar kesehatan tubuh anda menjadi lebih baik lagi.


READ MORE - Inilah 18 Manfaat Madu yang Jarang Diketahui Banyak Orang, Salah Satunya Untuk Mencegah Kanker!

Madu Super


MADU SUPER Merupakan perpaduan dari madu Randu murni, ditambah royal jelly dan bee pollen berkualitas. Dikemas secara higienis dan telah mendapat ijin dari Departemen Kesehatan RI. SP. No. 0383/13.06/95. 





Madu Super bermanfaat untuk terapi kesehatan dan membantu penyembuhan:

  • Meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh, 
  • rasa letih yang berkepanjangan, 
  • perbaikan sel-sel tubuh yang rusak, 
  • darah tinggi, 
  • fungsi otak, 
  • penyakit jantung, 
  • meningkatkan hormone, 
  • menyuburkan peranakan bagi wanita. 



READ MORE - Madu Super

Madu Kaliandra

MADU KALIANDRA Merupakan madu murni berkualitas yang terbuat dari sari nektar bunga kaliandra yang dikumpulkan oleh lebah Apis Mellifera secara alami. Dikemas secara higienis dan telah mendapat ijin dari Departemen Kesehatan RI. SP. No. 0383/13.06/95. 




Madu Kaliandra bermanfaat untuk terapi kesehatan dan membantu penyembuhan:
  • Luka bakar, 
  • meningkatkan daya tahan tubuh, 
  • meningkatkan produksi hormone, 
  • memperlancar sistem pencernaan, 
  • menyembuhkan tekanan darah tinggi, 
  • membuat enak tidur, 
  • membantu pengobatan kanker 
Madu Kaliandra tersedia dalam kemasan botol kaca 650 mL.




READ MORE - Madu Kaliandra